Sepakbola modern dan teknologi adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Teknologi pulalah yang memungkinkan sepakbola kini tak lagi hanya bisa dinikmati di depan layar televisi.Jika dulu sepakbola adalah tontonan yang hanya bisa dinikmati dari dalam stadion atau sofa rumah, kini sepakbola adalah olahraga yang bisa dinikmati dari jalanan. Anda hanya cukup koneksi internet yang memadai dan device canggih, lalu jadilah sepakbola bisa Anda nikmati sambil bermacet-macet di jalanan.
Dalam data yang dilansir Ovum --sebuah perusahan konsultan digital--, Piala Dunia 2014 telah menjangkau 5,9 miliar layar di seluruh dunia, termasuk layar-layar televisi, ponsel, PC, hingga tablet. Percaya atau tidak, mereka yang menyaksikan tayangan Piala Dunia lewat layar-layar tablet, PC, dan ponsel jumlahnya melebihi mereka yang menyaksikan lewat cara konvensional; lewat layar televisi.
Ovum mencatat, dari jumlah 5,9 miliar tersebut, 57% di antaranya menyaksikan via layar-layar tablet, PC, dan ponsel. Ini yang kemudian membuat mereka yang memegang hak siar Piala Dunia tak lagi menyajikan layanan via televisi biasa. Mereka juga berlomba-lomba memberikan layanan streaming cepat, supaya bisa dinikmati pengguna.
"Dengan adanya tablet menyediakan banyak kenyamanan dan fleksibilitas untuk membuat konsumen menyaksikan pertandingan di mana pun dan kapan pun, fans kini jadi lebih bisa menyaksikan lebih banyak pertandingan dari sebelumnya," kata Ted Hall, senior analis dari Ovum.
"Setelah mematok ekspektasi konsumer televisi di mana pun, setiap penyedia jasa kini harus bisa memenuhi janji yang mereka tawarkan kepada konsumer. Gagal melakukannya bisa berdampak pada citra tidak baik dan, lebih buruk lagi, membuat fans frustrasi," lanjut Hall.
0 comments