Dalam pertandingan ini mereka tidak banyak kesempatan untuk mendapatkan peluang, klub Persela Lamongan tidak berkonsentrasi dan mereka waktu bermain LIGA sangat buruk, Samsul Arif dan Duet Mario paling tidak mereka mendapatkan empat kesempatan yang baik pada hal bola sudah didepan gawang Barito mereka tidak bisa membawa hasil gol.
Dalam pertandingan ini klub TARUHAN Barito layak dikutuk oleh wasit Hadiyana karena wasit susah mengambir keputusan dalam laga ini ada tiga hal-hal yang penting telah merugikan klub Barito mendapat dua kesempatan untuk tendangan penalti Okto Maniani dan Coulibaly Djibril dan wasit melewatkan begitu saja.
Pada saat itu pemain Persela Lamongan Coulibaly Djibri bertahan bola pakai dada kesempatan telah berbuka peluang bagi tim BANDAR Barito untuk mendapatkan tendangan penalti karena bola yang ditahan oleh Djibri dinyatakan memakai tangan, tim Barito Putra memang kecewa tidak mendapatkan 1 gol di Madiun, karena wasit berkualitas demikian layak menjadikan perhatian serius.
Malam ini Okto Maniani memang pantas menjadikan seorang pemain yang betampil terbaik pada hari ini, dia telah berdiri dibelakang penyerang Coulibaly Djibril, dan Okto Mariani bisa bergerak sangat bebas diberbagai tempat stadiun dan telah menyusahkan pertahan dari LIGA Persela Lamongan, Okto mendapatkan peluang emas untuk membobol gawang Persela dibabak kedua tetapi tidak membawa hasil gol, kepada BANDAR LIGA TARUHAN.
Okto Maniani mendapatkan tendangan bebas bola terus mendapat ganjalan pinalti bola tersebut telah menyentuh di tangan Samsul tetapi wasit TARUHAN tidak menunjuk titik putih atau pinalti buat klub Barito, malam ini Okto Mariani jadi pemain yang paling menonjol dan dia bergerak sangat cepat walaupun dia telah gagal memberikan kemenangan buat tim Barito.
Pemain Persela Lamongan Samsul Arif dan Mario Costas mereka berdua telah kehilangan sentuhan, Gustavo Lopez tidak berkembang, sedangkan Fandi Eko Utomo hanya sekedar menghajar gawang BANDAR Barito mendapatkan peluang tendangan bebas, pada saat ini yang menjadikan bahan cerita buat klub Persela Lamongan disepanjang musim Idonesia Super Liga 2013.
Pelatih LIGA Persela Lamongan Didik Ludiyanto sangat kecewa dalam pertandingan ini telah melihat penampilan anak asuhnya yang menurun sangat drastis, dia mengatakan,"saya tidak bisa memanfaatkan telah mempunyai kesempatan yang ada, diri saya sangat kecewa waktu melihat laga sebelumnya tim Biru Laut bertampil sangat bagus kesempatan kami memenangkan pertandingan ini sangat besar, habis itu semua pemain kami telah kehilangan kendali dalam sentuhan bola tersebut maka pertandingan ini kami tidak bisa unggul, kedua pihak ini hanya bisa bermain imbang.
"Saya seorang pelatih Persela Lamongan saya berminta maaf pada suporter kami karena klub kami waktu bermain tidak berkonsentrasi dalam laga inikami mempunyai peluang yang bagus untuk mendapatkan kemenangan, hal-hal itu menjadikan satu pelajaran buat kami harus tetap fokus dalam setiap pertandingan, klub Barito Putra bukan satu klub yang lemah mereka juga mempunyai kemampuan sendiri.
Dalam pertandingan ini manajer Barito Putra Salahudin sangat kecwewa dalam keputusan sang wasit yang kini telah merugiakn klubnya, kendati demikian, diri saya sendiri mengapreasias anak asuhnya yang kini telah berhasil mendapatkan satu poin dari pertandingan ini dari Jawa Timur.
"Sang wasit kurang teliti dalam pertandingan ini banyak hal-hal pelanggaran, dalam beberapa kesalahan yang merugikan klubnya, tetapi klub kami telah bekerja keras dengan baik dan kami mendapatkan satu poin dalam pertandingan ini melawan tuan rumah, klub Persela Lamongan bukan klub yang ringan, sebelumnya kami telah gagal dalam pertandingan saat di Madura,"kata Salahudin kepada BANDAR LIGA TARUHAN.
Kami adalah Agen Terpercaya yang sudah resmi bergabung dengan SBOBET dan IBCBET serta game game Casino dan Tangkas yang lain. Jadi Anda tidak perlu ragu dengan dana yang sudah anda depositkan di tempat kami. Segera kunjungi website kami : www.365liga.com dan bergabunglah dengan bola bola mania yang sudah bergabung dengan kami.
0 comments